JENEPONTO, SULSEL - Pejabat (Pj) Bupati Jeneponto Junaedi Bakri secara resmi membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke-122 Tahun Anggaran 2024 Kodim 1425/Jeneponto.
Upacara pembukaan program TMMD ini, berlangsung di lapangan Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Rabu (02/9/2024).
Dengan penuh keyakinan, Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri secara resmi membuka kegiatan TMMD ke-122 tahun 2024 ini.
"Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, kegiatan TMMD Ke-122 di Jeneponto saya nyatakan dibuka, " ucap Junaedi membuka kegiatan tersebut.
Pj. Bupati Junaedi dalam menyampaikan bahwa kegiatan TMMD Ke-122 ini memberikan dampak yang sangat positif bagi masyarakat, terutama dalam hal peningkatan akses jalan yang mempermudah mobilitas dan jarak tempuh.
“Program TMMD ini benar-benar memberikan warna baru bagi pemerintah dan masyarakat Jeneponto, terutama di wilayah-wilayah yang masih membutuhkan pembangunan infrastruktur dasar, ” ujarnya.
Ia juga menyampaikan harapannya bahwa melalui program ini, kebutuhan air bersih serta peningkatan pemahaman masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat akan semakin terpenuhi.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi solusi bagi kebutuhan masyarakat, khususnya di Desa Tuju, ” kata Junaedi saat memberikan sambutannya.
Lebih jauh, Junaedi Bakri menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya dan apresiasi kepada seluruh jajaran TNI, terkhusus Pangdam yang telah memfasilitasi dan mengarahkan pelaksanaan TMMD di wilayah Jeneponto.
Ia juga mengajak semua yang hadir untuk berdoa agar kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, tutupnya.
Sementara itu, Dandim 1425 Jeneponto, Letkol Inf Muhammad Amin, melaporkan bahwa program TMMD ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah (Pemda) Jeneponto. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto dan Kodim 1425/Jeneponto.
Dalam laporannya, Letkol Inf Muhammad Amin menyebut sejumlah proyek fisik yang akan dilaksanakan selama kegiatannya berlangsung sejak pembukaan dari tanggal, 2 s/d 31 Oktober 2024. Yakni.
Pelebaran dan perintisan jalan sepanjang 2.380 meter, pembangunan 1 unit jembatan dengan ukuran 7 meter, pembuatan 4 unit plat dekker dan pembuatan talud sepanjang 995 meter.
Selain proyek fisik, kata Letkol Inf Muhammad Amin, ada juga sejumlah kegiatan non-fisik, seperti. Penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, penyuluhan hukum, dan penyuluhan penurunan stunting.
"Ada juga beberapa program unggulan dari Kasad. Diantaranya, penyediaan air bersih sebanyak 3 unit, program ketahanan pangan di lahan seluas 1 hektar, Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 1 unit dan penanaman pohon serta pemberian bingkisan kepada 30 keluarga yang mengalami stunting, " urai Dandim Letkol Inf Muhammad Amin yang juga selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD Ke-122.
Ia berharap kegiatan TMMD ini dapat mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Jeneponto, terutama di wilayah yang masih membutuhkan perhatian khusus, tambahhya (*).